Gambar52.(a) Deviasi oleh prisma (b) Deviasi minimum terjadi jika sinar melalui prisma secara simetri. Indeks bias suatu bahan yang tembus cahaya dapat diukur dengan menggunakan persamaan di atas. Sampel bahan padat yang hendak diketahui indeks biasnya itu dipotong dan diasah sampai berbentuk prisma. Sudut prisma A dan sudut deviasi minimum
7 PPI 1979 Deviasi minimum suatu sinar oleh prisma A. tidak tergantung pada sudut puncaknya B. menjadi lebih kecil bila sudut puncaknya lebih besar C. menjadi lebih besar bila sudut puncaknya lebih besar. D. tidak tergantung pada panjang gelombang sinar
Denganmemutar posisi prisma, diperoleh deviasi minimum sebesar 400. Indeks bias prisma adalah . A. 1,35 B. 1,42 C. 1,53 D. 1,67 E. 1,74. 7. Hubungan antara sudut deviasi dengan sudut datang i1 adalah seperti grafik. Besar sudut pembias prisma adalah . A. 140 B. 37 0. C. 450 140
alatadalah 0,0010 Abs/H atau kurang. Pada Pengkuran Akurasi Panjang Gelombang dengan menggunakan filter Holmium Oxide glass di ambil 5 titik panjang gelombang di dapat hasil : Tabel 1. Data pengukuran panjang gelombang dengan Holmium Oxide glass No Panjang Gelombang dari SRM 2034 Hasil pengukuran panjang gelombang (nm) Standar Deviasi
Seberkassinar datang dengan sudut 60 o pada suatu prisma sama kaki dengan sudut puncak 60 o yang berada di udara. Tentukan indeks bias prisma jika sinar tersebut mengalami deviasi minimum! maka besarnya sudut deviasi minimum yang dihasilkan prisma adalah . 1rb+ 5.0. Jawaban terverifikasi. Iklan. Lensa tersebut dibatasi oleh dua
Dengandata tersebut dapat dinyata- kan bahwa: 1) Sudut pembias prisma = 600 2) Indeks bias bahan prisma = 2 3) Deviasi minimum yang terjadi pada sudut sebesar 30 4) Sudut kritis bahan prisma terhadap udara adalah 500. 12. Suatu berkas cahaya dengan panjang gelombang 6,0 x 10-5 cm masuk dan udara ke dalam balok kaca yang indeks biasnya 1,5
POeFxpq.
deviasi minimum suatu sinar oleh prisma adalah